Tingkat Persepsi Penambalan Gigi dengan PTI
DOI:
https://doi.org/10.36568/sdtj.v1i1.5Abstract
Pendahuluan: Karies gigi adalah penyakit kronis yang prosesnya berlangsung cukup lama, berupa hilangnya ion-ion mineral secara kronis dan terus-menerus dari permukaan email pada mahkota atau permukaan akar gigi yang disebabkan oleh bakteri dan produk-produk yang dihasilkannya. Apabila masalah karies dibiarkan dan kecenderungan peningkatannya di masa mendatang tidak dicegah, dampaknya akan sangat merugikan seluruh masyarakat. Penambalan gigi adalah salah satu cara untuk memperbaiki kerusakan gigi agar bisa kembali ke bentuk semula dan berfungsi dengan baik. Berdasarkan pemeriksaan terhadap 21 Ibu PKK RT Nuri di Rusunawa Warugunung Surabaya, diperoleh data Decay 76 gigi, Missing 77 gigi, dan Filling 1 gigi. Berdasarkan data diatas diketahui indeks PTI Ibu PKK RT Nuri Rusunawa Warugunung Surabaya sebesar 0,65%, sehingga belum mencapai presentase minimal PTI yaitu 50%. Persepsi mengenai kebutuhan perawatan gigi dapat mempengaruhi minat masyarakat dalam pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan persepsi tentang penambalan gigi dengan PTI Ibu PKK RT Nuri Rusunawa Warugunung Surabaya Tahun 2018. Metode: Jenis penelitian ini adalah analitik cross sectional dengan jumlah responden sebanyak 70 orang. Metode pengumpulan data variabel independen dengan menggunakan kuesioner dan variabel dependen dengan melakukan pemeriksaan observasi, kemudian di analisis dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil: Hasil menunjukkan tidak ada hubungan persepsi tentang penambalan gigi dengan PTI Ibu PKK RT Nuri Rusunawa Warugunung Surabaya Tahun 2018.
Kata Kunci : persepsi, penambalan gigi, PTI.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 SURABAYA DENTAL THERAPIST JOURNAL
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.